Lucy : Saya Ingin Fokus Mengurus Keluarga Saya

7 tahun ago
1092

PALEMBANG,HS – Setelah bisa Merasakan kembali menghirup udara bebas dari Lembaga Pemasyarakatan Wanita Merdeka jumat (25/2),  Lucyanti Fahri, ingin fokus mengurus keluarga dan berbisnis,

“Ya, Alhamdulillah baik, sehat dan saya ingin fokus mengurus keluarga dan berbisnis,” ujarnya Saat di wawancarai dirumah pribadinya.

Dia juga mengatakan, usai menjalani masa hukuman 1,6 tahun  dirinya akan memfokuskan diri untuk mengurus anak – anak yang selama ini secara fisik ditinggal,

“Ya, untuk sekarang saya ingin fokus mengurus suami dan anak-anak, serta akan berbisnis yang sudah ada sekarang.” jelasnya

Dia juga menyampaikan, Untuk menyambut kembali dirinya ke lingkungan keluarga dan masyarakat, pihak keluarga hanya menggelar acara kecil seperti syukuran dan mengundang para ibu – ibu pengajian saja.

“Ya, Hari ini tidak ada acara khusus, hanya syukuran biasa atas cobaan yang sudah saya lalui, mudah – mudahan kedepan akan lebih baik lagi, dan ini tentu berkat doa dari sahabat dan saudara, tegasnya

Dia juga mengaku sebagai orang tua seharusnya mengurus anak. Namun, yang dialaminya selama didalam lapas, anaknya lah yang mengurus dirinya dan sang suami.

“Anak-anak selalu memberi support kepada saya dan papa nya. Mama dan papa harus kuat kata mereka. Ucapan itu membuat kami kuat dalam menjalani vonis,” terangnya.

Lucy juga mengaku meminta maaf kepada anak keduanya tidak dapat menghadiri wisuda karena masih menjalani vonis.

” Sebelum diwisuda Anggi (anak kedua) sempat menelpon bahwa dia akan membanggakan orang tuanya. Dan ini terbukti Anggi telah membanggakan orang tuanya,” ujarnya.

Dirinya juga menyampaikan permohonan maaf dan ucapan terima kasih dari sang suami Pahri Azhari kepada seluruh warga Muba dan keluarganya. Dirinya juga menambahkan, selama menjalani hukuman dirinya selalu diingatkan sang suami untuk selalu ikhlas dalam menjalani hukuman.

“Suami saya selalu mengingatkan agar hukuman ini jangan dijadikan beban dan harus kuat. Itulah sumber kekuatan saya untuk menjalani hukuman meskipun dalam hati rasanya sedih dan tidak tahan,” jelasnya.

Dirinya memohon doa agar suaminy agar cepat kembali disisi keluarga.

“Kami mohon doanya agar suami saya cepat bebas dan kembali disisi kami lagi sehingga dapat berkumpul bersama menggantikan waktu yang hilang selama ini dalam menjalani hukuman,” harapnya (MDN)