Pekan KPK Sinergikan Bakat dan Minat Mahasiswa

Ajang yang baru pertama kali dilaksanakan oleh FISIP UIN Raden fatah ini, juga turut mengundang sekitar 400 wali mahasiswa.

Dekan Fisip, Prof Dr Amin Suyitno, menguraikan kepada pelaksanan pekan KPK sebagai sarana untuk mensinergikan bakat dan minat potensi mahasiswa di bidang olahraga , seni dan karya Ilmiah.

Tujuan intinya ingin membangkitkan semangat dan motivasi berkompentisi di kalangan mahasiswa FISIP UIN raden fatah.

” Bangsa ini sudah ada potensi plurasisme dan egosentris yang mengedepankan agama dan sara. Tidak boleh membuat nilai kebangsaan rapuh, melainkan harus menjaganya,” terangnya.

Apalagi bertepatan dengan momentum sumpah pemuda, pihaknya ingin mengajak para mahasiswa dengan menekankan nilai kebangsaan. Melalui pekan ini diharapkan rasa cinta dan sikap naturalis tidak merusak citra bangsa sendiri.

“Icon inilah yang wajib ada di mahasiswa FiSIP UIN raden fatah nantinya,dengan meneguhkan sikap kebangsaan demi memajukan bangsa kedepannya,” paparnya.

Oleh karena itu, dirinya berencanya menjadikan ajang pekan KPK sebagai agenda tahunan, dengan membentuk event yang lebih besar. Agar pengembangan jiwa kebangsaan di kalangan mahasiswa akan dapat terus tertanam dengan baik.

” Target tahun depan kita tidak hanya pada mahasiswa internal fisip UIN, tetapi bisa menggandeng mahasiswa fisip lain untuk ikut berkompetisi,” jelasnya

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumsel, Ishak Mekki mengatakan, kegiatan Pekan KPK ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa dan wali untuk melakukan silahturahim. Pihaknya menyambut baik dengan adanya kegiatan yang bisa mempertemukan berbagai pihak seperti ini mulai dari wali, mahasiswa dan berbagai elemen kampus lainnya.

“Kita berharap UIN bisa melakukan kiprah lainnya untuk menjadi lebih baik lagi. Dengan tidak mengabaikan berbagai aturan lainnya seperti tidak merokok dan. Lain sebagainya,” ucapnya.

Dia berharap kepada mahasiswa agar bisa memanfaatkan posisinya untuk menggali berbagai kompetensi. UIN Raden Fatah sendiri sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung pendidikannya sudah layak seperti perpustakaan dan berbagai labolaturium pendukung lainnya.

“Terutama bagi mahasiswa Fisip yang berperan sangat penting dalam bidang politik Jika politiknya bermasalah maka kondisi lainnya akan ikut serta berantakan. Namun, kita yakin mahasiswa Fisip bisa mewujudkan politik yang baik. Kita berharap mahasiswa Fisip bisa mengguncangkan dunia dengan mampu bersaing di berbagai bidang di dunia internasional tanpa menyakiti bangsa sendiri,” pungkasnya (Hsn)
.