Kasus Covid-19 Meningkat, Bupati Lahat bersama Jajaran Sidak ke Sejumlah Kontrakan dan Hotel
LAHAT, HALUANSUMATETA.COM – Dengan meningkatnya kasus covid- 19 di wilayah Kabupaten Lahat membuat tim Gugus Tugas Covid- 19 Kabupaten Lahat gerak cepat untuk menurunkan angka Covid- 19 di Bumi Seganti Setungguan.
Oleh karena itu, malam ini Rabu (21/07) Bupati Lahat bersama Wakil Bupati Lahat, Pj Seketaris Daerah (Sekda) Lahat dan Jajaranya meninjau langsung keberadaan pegawai dari PT Supreme Energy Rantau Dedap di Kecamatan Semendo Darat Ulu yang diisolasi mandiri dibeberapa kontrakan- kontrakan dan hotel- hotel yang ada di kawasan Kabupaten Lahat.
Giat tersebut, dibagi menjadi 3, Bupati Lahat tinjau ke kontrakan- kontrakan yang dihuni oleh Pegawai PT Supreme Energi yang berada di Desa Manggul Kecamatan Lahat, sedangkan Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah Lahat Tinjau ke Hotel- hotel yang ada penghuninya dari pegawai perusahaan.
Saat meninjau para pegawai PT Supreme Energy Rantau Dedap yang berada di Kecamatan Semendo Darat ulu, Bupati Lahat Cik Ujang, SH menegaskan agar jangan keluar- keluar Rumah dulu, dikarenakan masyarakat Kabupaten Lahat sudah banyak yang terkena covid- 19 ini, tetap diam di kontrakan masing- masing.
“Kalau mau makan pesan saja jangan nongkrong di warung nasi dan membeli langsung, ini demi memutus covid-19 yang semakin membanyak dan tetap mengikuti anjuran pemerintah disiplin prokes,” tegasnya.
Sementara, hasil tinjauan dari PJ Seketaris Daerah (Sekda) Lahat, ada pihak hotel yang tidak mau memberikan data para penginap, sikap seperti itu sangat disayangkan karena ini untuk kepentingan dan menyangkut nyawa masyarakat Kabupaten Lahat.
“Besok kita akan panggil pihak PT Supreme Energy Rantau Dedap, yang selama ini tidak ada koordinasi dengan pihak Pemerintah Kabupaten Lahat terkait isolasi para pegawainya di kawasan Kabupaten Lahat, dan untuk pihak hotel apabila masih menutupi akan diberi sangsi,” ungkapnya.
Kepala Dinas Kesehatan M Taufik juga menghimbau kepada para pegawai PT yang di isolasi mandiri, untuk pakaian kotor jangan diloundri dan untuk sampah- sampah dikumpulkan jangan dibuang sembarangan.
“Apa bila ada keluhan- keluhan agar segara menghubungi pihak perusahaan dan tim Gugus Tugas agar ditinjau lanjuti oleh petugas, selebihnya tetap jalanin prokes kesehatan,” himbaunya. (*)
Terkini
Berita TerbaruTrending
Berita Populer-
2