• Politik
  • Quick Count Hanya Informasi, KPU Sumsel: Hasilnya 9 Juli

Quick Count Hanya Informasi, KPU Sumsel: Hasilnya 9 Juli

6 tahun ago
231

PALEMBANG, HS – Proses rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Selatan (Sumsel) 2018 masih sedang berlangsung.

Hingga siang ini, Jum’at (29/06/2018), data yang masuk berdasarkan scan form C1 KPU sudah mencapai 87.68 persen dengan Herman Deru-Mawardi Yahya memperoleh suara tertinggi dengan 35.96 persen.

Di posisi terdekat pasangan calon nomor urut 4, Dodi Reza Alex-Giri Ramanda Kiemas dengan 31.33 persen, disusul paslon nomor 3, Ishak Mekki-Yudha Pratomo 21.63 persen dan paslon nomor 2, Aswari Rivai-Muhammad Irwansyah 11.09 persen.

Meski grafik perolehan suara sudah mulai menunjukkan Herman-Mawardi sebagai pemenang, namun KPU sebagai penyelenggara belum mau menyebutkan pemenangan Pilgub Sumsel.

Ketua KPU Sumsel Aspahani menegaskan, pihaknya baru akan mengumumkan hasil Pemilihan pada 9 Juli 2018, atau sesuai jadwal rekapitulasi KPU Sumatera Selatan.

“Apapun hasil yang ada sekarang hanya bersifat informasi. Perkembangannya bisa dilihat di website resmi KPU. Untuk sekarang kami tidak mau menyebut siapa yang menang sebelum hasil akhir pada 9 Juli mendatang,” kata Aspahani.

Menurut Aspahani, persiapan dalam menetapkan pemenang Pemilihan Gubernur Sumatera Selatan dilakukan secara berjenjang, mulai dari rekapitulasi di tingkat TPS, PPK, KPU Kabupaten/kota, Provinsi hingga ke KPU RI.

Dalam menjalani proses itu, KPU memastikan Pemilihan Gubernur Sumatera Selatan bakal berjalan dengan baik tanpa adanya hal-hal yang mencederai proses demokrasi.

“Kami berkomitmen untuk mengawal meskipun tinggal satu suara. Karena itu sangat menentukan dan kami berharap hal-hal yang mengkhawatirkan tidak akan terjadi. Proses rekapitulasi berjalan transparan sesuai pilihan rakyat,” ujar Aspahani.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengungkapkan sampai H+2 pemungutan suara, Pilkada serentak di Bumi Sriwijaya berlangsung baik dan aman.

Mengenai adanya ketidakpuasan dari pasangan calon tertentu maupun para pendukung, Zulkarnain menganggapnya sebagai sesuai yang lumrah, bagian dari dinamika demokrasi.

“Jika ada yang tidak puas dengan hasil Pemilu, silahkan untuk menuntut. Namun kami himbau agar paslon maupun massa pendukung untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban, jaga kondusifitas wilayah. Apalagi kita akan ada Asian Games, sangat perlu peran serta semua pihak agar menjaga suasana kondusif,” kata Zulkarnain.