Sekayu Terang Kembali Pasca Tower Tumbang

PALEMBANG,HS – Terkait listrik padam di beberapa wilayah dalam kota Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dan sekitarnya yang terjadi hari Jum’at 2 Februari 2018 yang lalu sekitar pukul 21.05 WIB.

Rosmalina Deputy Manajer Hukum dan Humas PLN Wilayah S2JB , Kamis (15/2) dalam siaran pers resminya mengungkapkan hal itu disebabkan oleh dua tower SUTET milik PLN tumbang yaitu tower nomor T91 dan T92 yang berada di Desa Lumpatan 2 Kabupaten Musi Banyuasin.

” PLN UIP Sumbagsel dan Unit lainnya telah bekerjasama membangun kembali kedua tower tersebut untuk meningkatkan kualitas listrik dan pelayanan kepada masyarakat pelanggan listrik,”Ujarnya.

Dijelaskan Rosmalina Untuk kelancaran dan menjaga keamanan selama pekerjaan membangun kembali ke dua tower ini, Pihak PLN telah melibatkan aparat TNI dan POLRI.

” Pekerjaan ini dilakukan siang dan malam, saat ini tower permanen selesai didirikan sejak 11 Februari 2018, sehingga transmisi 150 KV Betung – Sekayu sudah kembali beroperasi dengan normal dan listrik di kawasan Sekayu sudah terang kembali. Untuk perbaikan ini PLN mengeluarkan biaya sekitar 1 M,”Jelasnya.

Ditambahkannya sejak kejadian tower tumbang kemarin yang disebabkan pencurian oleh pihak yang tidak bertanggungjawab dengan mencuri besi-besi siku penyangga tower, piihak PLN mengambil langkah cepat untuk me-recovery pasokan listrik dengan mendirikan tower emergency, sehingga Kota Sekayu tidak terlalu lama mengalami pemadaman bergilir. Kemudian pada tanggal 6 Februari, pasokan listrik dapat teraliri lagi dan beroperasi dengan kondisi temporer.

” Dari kejadian ini kita juga mengharapkan agar semua elemen masyarakat dan pemerintah daerah setempat bersama-sama menjaga asset negara berupa instalasi listrik yang telah dibangun sehingga kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Dan kita juga ingin menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan atas pemadaman yang terjadi beberapa hari yang lalu di Sekayu atas peristiwa tersebut,” ungkapnya.

PLN tetap berkomitmen untuk memberikan kualitas listrik yang lebih baik untuk kebutuhan masyarakat dan menunjang peningkatan ekonomi masyarakat Indonesia.(Rill)