Upacara Bendera 17 Januari 2018 Di Markas Korem 044/Gapo

PALEMBANG,HS – Bertempat di lapangan Markas Korem 044/Garuda Dempo, pada tanggal 17 Januari 2018 diselenggarakan upacara bulanan awal tahun 2018.  Selaku Inspektur Upacara Komandan Korem 044/Gapo Kolonel Inf Kunto Arief Wibowo, S.IP. dan diikuti oleh seluruh prajurit TNI dan PNS jajaran Korem 044/Gapo, Rabu (17/1/2018).

Adapun petugas upacara lainnya sebagai Komandan Upacara Kapten Caj Agus Suatma, Perwira Upacara Kapten Kav Edi Santoso, pembaca pembukaan UUD 1945 Serka Hendri Jaya, pengucap Sapta Marga Serda Muksir dan pembaca Panca Prasetya Korpri PNS R.M. Hendra.

Dalam upacara tersebut Inspektur Upacara membacakan amanat Panglima TNI, yang berisi ucapan terimakasih dan penghargaan kepada seluruh Prajurit dan PNS TNI atas dedikasi dan semangat pengabdiannya, yang telah mendapat penilaian positif dari masyarakat, dan ini harus dipertahankan dan ditingkatkan.

Dinamika perubahan lingkungan strategis yang semakin cepat berubah terkait dengan konstelasi global kontemporer, menghadirkan berbagai bentuk ancaman nyata yang bersifat asimetris, proksi dan hibrida menjadi sulit diprediksi. Perubahan tersebut menuntut TNI untuk menstransformasi diri menjadi suatu organisasi yang profesional, modern dan tangguh dengan SDM berbasis kompetensi untuk mencapai standart kemampuan dan profesionalisme berjiwa satria, militan, loyal dan profesional.

Lebih lanjut amanat Panglima TNI disampaikan, bahwa pada tahun 2018 adalah tahun politik, dimana akan diselenggarakan Pilkada serentak di 171 daerah meliputi 17 Provinsi, 39 Kota dan 115 Kabupaten. Untuk itu Panglima TNI memerintahkan kepada prajurit TNI untuk selalu memegang teguh pada Komitmen Netralitas TNI dan menghindari sikap perilaku yang menjurus pada politik praktis.

Diakhir amanatnya, Panglima TNI menyampaikan tekanan kepada seluruh prajurit dan PNS TNI sbb : Pertama. Kebhinnekaan yang kita miliki, harus tetap kita jaga dan kita kawal bersama, sebagai perekat Bangsa Indonesia dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa yang digelorakan oleh setiap generasi di Tahun Politik saat ini dan kedepan. Kedua. Jadikan Prajurit TNI sebagai perekat kemajemukan bangsa, karena TNI merupakan Garda Terdepan dalam menjaga kerukunan, toleransi dan Kebhinnekaan, sehingga bangsa Indonesia tetap menjadi bangsa yang utuh, kuat dan tangguh. Ketiga. Tingkatkan kualitas diri Prajurit TNI untuk mencapai standar kemampuan dan profesionalisme, berjiwa satria, militan, loyal dan profesional sehingga mampu menghadapi berbagai bentuk ancaman nyata kedepan. Keempat. Pegang teguh Netralitas TNI dari tingkat atas sampai satuan paling bawah dalam Tahun Politik 2018 dan 2019 kedepan, dengan tetap menjalin komunikasi yang cerdas, harmonis dan bermartabat dalam kerangka efektivitas pencapaian tugas pokok TNI. Kelima. Jaga soliditas TNI dalam sinergitas dengan seluruh komponen bangsa yang telah terjalin selama ini, dengan lebih meningkatkan kerjasama dan kerja bersama yang saling melengkapi dan mendukung, dalam merespon dan menyikapi perkembangan situasi diwilayah.

Usai melaksanakan upacara Komandan Korem 044/Gapo Kolonel Inf Kunto Arief Wibowo, S.IP. melakukan sidak terhadap seluruh peserta upacara dengan memeriksa identitas perorangan seperti KTA (Kartu Tanda Anggota), dalam sidak tersebut didapati beberapa KTA anggota yang sudah kadaluarsa (tidak berlaku) dan kepada anggota tersebut untuk memperbaruinya di Staf Personalia Korem 044/Gapo serta bagi anggota yang diketahui pada tanggal 17 Januari  ini Ulang Tahun secara spontanitas Komandan Korem 044/Gapo memberikan hadiah sejumlah uang kepada PNS Irwan Syahril anggota Ajenrem 044/Gapo yang berulang tahun ke 54 tahun.