PALEMBANG,HS – Komando Distrik Militer (Kodim) 0418/Palembang mengajak seluruh komponen masyarakat untuk menghadiri doa bersama pada Kamis malam (26/10/2017) bertempat di Masjid Amal Jalan R. Sukamto RT.04 RW.01 Kelurahan Pipareja Kec. Kemuning Kota Palembang.
Kegiatan doa bersama yang dihadiri oleh 350 orang ini dilakukan dalam rangka rangkaian kegiatan HUT TNI ke-72 tahun 2017 dan pelaksanaan latihan minggu militer pada bulan Oktober 2017. Kegiatan diawali shalat Magrib berjamaan dilanjutkan dengan membaca Yasin dan doa.
Hadir dalam kegiatan doa bersama ini, Dandim 0418/Palembang Letkol Inf Romas Herlandes, S.E. M.S.l M.M., Camat Kemuning, para Danramil jajaran Kodim, Lurah Kelurahan Pipareja, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat, Ketua RT dan RW Kel. Pipareja, anggota Kodim 0418/Palembang, para Santriwan dan Santriwati Kel. Pipareja serta masyarakat RT.04 RW.01 Kel. Pipareja Palembang.
Komandan Kodim 0418/Palembang mengatakan, bahwa kegiatan doa bersama ini, digelar merupakan bentuk syukur atas jasa para pejuang dalam merebut kemerdekaan dan hingga kini negara kesatuan RI dalam keadaan aman. “Kegiatan doa bersama ini, kita lakukan sebagai bentuk rasa syukur atas perjuangan kemerdekaan dan bersyukur atas keamanan negara kesatuan RI. Kita undang semua elemen masyarakat khususnya yang ada di wilayah Kecamatan Kemuning Palembang,” ucapnya.
Selain itu Dandim 0418/Palembang juga menambahkan, bahwa selain diatas, maksud melaksanakan doa bersama ini juga memohon Yang Maha Kuasa semoga pelaksanaan latihan minggu militer personel Kodim 0418/Palembang yang akan dilaksanakan selama dua hari ini dapat diberikan keselamatan dan keberhasilan, “Tambah Dandim”.
Sementara itu Pasiops Kodim 0418/Palembang Kapten Inf Syafe’i mengatakan pelaksanaan latihan minggu militer dimulai tanggal 25 Oktober 2017 yang diawali dengan melakukan Han Mars (ketahanan berjalan kaki) sejauh 5 Km dan dilanjutkan materi dasar-dasar keprajuritan bertempat di home base, dan di hari terakhir (Red. Jumat & Sabtu) melaksanakan materi HTF (How Find The Figter) bertempat di Bumi Perkemahan Candika Palembang dengan materi tehnik dasar pertempuran, Lempika (lempar pisau dan kapak), bongkar pasang senjata, rayapan tali satu dan rayapan tali dua serta melintasi tali pendaratan.
