Earth Hour, Padamkan Listrik 1 Jam Saja

8 tahun ago
312
Komunitas Earth Hour Palembang menyalakan lilin dalam kampanye hemat energi.

PALEMBANG, HS – Komunitas Earth Hour menggelar kegiatan pemadaman lampu serentak di 35 kota di Indonesia. Di Palembang, komunitas ini memusatkan salah satu kegiatannya di Hotel 101.

Aksi mematikan lampu selama satu jam pada perayaan Earth Hour sebenarnya hanya merupakan gerakan simbolis. Hal ini dilakukan dalam rangka untuk mendorong masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menahan laju perubahan iklim. Di antaranya, dengan menggunakan energi secara bijak dan menerapkan gaya hidup ramah lingkungan.

Perayaan Earth Hour sendiri merupakan partisipasi yang dilakukan dengan mematikan lampu-lampu penerangan di ikon-ikon kota, seperti candi, benteng, monumen, masjid, dan bangunan lainnya, selama satu jam, mulai pukul 20.30 – 21.30 waktu setempat.

“Untuk Kota Palembang sendiri komunitas Earth Hour sudah ada dan sudah tahun keempat kita melakukan kampanye hemat energi dari 2014-2017 untuk Kota Palembang, ” disampaikan Kodinator Eart Hour Palembang Jery Landra, Sabtu (25/3).

Ia juga mengatakan dua minggu terakhir ini mereka sangat fokus berkeliling untuk kampanye Earth Hour di beberapa hotel dan mall di kota Palembang.

“Alhamdulillah kami didukung 10 hotel dan 4 mall di kota Palembang, terutama Hotel 101 ini untuk melakukan Earth Hour,” katanya.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan untuk tahun ini, bukan hanya melakukan pemadam listrik di Hotel 101, tetapi mereka juga melakukan aksi serentak yang bernama sejuta aksi untuk menjaga bumi ini.

“Seperti mengumpulkan kaos bekas menjadi tas runcel bag untuk mengurangi sampah plastik. Pagi tadi juga kita melakukan penanaman bibit pohon di Kecamatan Alang-Alang Lebar, Kampung Iklim Talang Kelapa,” ungkapnya.

Sementara itu Public Relation Officer Hotel 101, Cindy Nathania Salim mengatakan, aksi Earth Hour ini juga untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan publik mengenai isu perubahan iklim, serta mendorong masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menahan laju perubahan iklim. Di antaranya, dengan menggunakan energi secara bijak dan menerapkan gaya hidup ramah lingkungan.

“The 101 Hotel mendukung dan ikut mengkampanyekan hemat energi. Jika 10%  masyarakat kota Palembang dapat melakukan pemadaman energi, dari 10% masyarakat dapat menghidupkan 900 desa atau 534 rumah. Juga dapat memperpanjang umur satu pembangkit listrik. Ayo masyarakat kota Palembang,” ujarnya. (ATM)