PD AMDI Sumsel Bersiap Hadapi FORNAS Ke-8 di NTB dengan Semangat dan Struktur Organisasi Baru
PALEMBANG, HALUANSUMATERA.COM – Dalam upaya memperkuat tali silaturahmi dan mempersiapkan diri menghadapi Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) Ke-8 di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tahun 2025, Pengurus Daerah Asosiasi Masyarakat Dansa Indonesia (PD AMDI) Sumsel bertekad untuk mensukseskan dan ikut serta dalam kompetisi tersebut. Langkah-langkah penting telah diambil oleh Ketua PD AMDI Sumsel, Herlan Asfiudin As’Saf, termasuk merevisi struktur organisasi PD AMDI Sumsel yang bertempat di Hotel Remington Café And Resto, jalan Bambang Utoyo, Palembang.
Pada Jumat, 15 Juni 2024, Herlan Asfiudin As’Saf, yang kerap disapa Babe, menjelaskan bahwa persiapan untuk FORNAS Ke-8 sudah dimulai dengan merevisi struktur organisasi. “Revisi struktur organisasi itu sudah biasa agar ada penyegaran dalam organisasi,” ungkap Herlan. Langkah ini diambil untuk memberikan semangat baru dan energi positif kepada pengurus PD AMDI Sumsel dalam berkarya dan mengharumkan nama Sumsel di tingkat nasional.
Babe optimis bahwa dengan perubahan ini, PD AMDI Sumsel dapat membanggakan Sumatera Selatan dalam cabang olahraga dansa. “Setelah revisi organisasi ini, kita akan ajukan ke Pusat agar segera diterbitkan SK terbaru sesuai dengan susunan struktur yang baru,” tambah Babe. Perubahan ini diharapkan mampu meningkatkan semangat dan kinerja seluruh anggota organisasi.
Lebih lanjut, Babe menjelaskan bahwa revisi struktur ini mencakup penambahan beberapa pelatih berprestasi. “Insyaallah setelah revisi struktur di organisasi ini kita dapat lebih bersemangat dalam segala hal, baik itu dari persiapan latihan, persiapan atlet, dan birokrasi yang mungkin ke depannya harus maksimal,” tegas Babe. Penambahan pelatih ini diharapkan dapat membantu mempersiapkan atlet-atlet terbaik dari Sumatera Selatan untuk tampil di FORNAS Ke-8.
Selain penambahan pelatih, Babe juga mengajak para pemuda yang memiliki hobi berdansa untuk bergabung dengan AMDI Sumsel. “Bagi adik-adik yang hobi berdansa silahkan persiapkan diri untuk bergabung di Asosiasi Masyarakat Dansa Indonesia (AMDI) Provinsi Sumatera Selatan. Mari bersama kita hidupkan cabang olahraga dansa yang ada di Sumatera Selatan,” ujar Babe.
PD AMDI Sumsel juga telah memulai berbagai persiapan teknis untuk menghadapi FORNAS Ke-8. Latihan rutin dan intensif telah direncanakan untuk memastikan bahwa para atlet berada dalam kondisi terbaik saat bertanding nanti. Selain itu, komunikasi dengan pengurus pusat juga terus dilakukan untuk memastikan semua kebutuhan organisasi terpenuhi.
Dukungan dari masyarakat Sumsel juga sangat diharapkan oleh PD AMDI Sumsel. “Kami sangat berharap dukungan dari seluruh masyarakat Sumsel agar kami dapat memberikan yang terbaik di FORNAS Ke-8 nanti. Kami ingin menunjukkan bahwa Sumsel memiliki potensi besar dalam olahraga dansa,” kata Babe.
Dalam persiapan ini, PD AMDI Sumsel juga berfokus pada peningkatan kemampuan teknis para atlet. Para pelatih yang baru ditambahkan diharapkan dapat membawa metode latihan yang inovatif dan efektif, sehingga para atlet dapat bersaing dengan baik di tingkat nasional.
FORNAS Ke-8 di NTB diharapkan menjadi ajang pembuktian bagi PD AMDI Sumsel. Dengan struktur organisasi yang baru dan semangat yang tinggi, PD AMDI Sumsel bertekad untuk tampil maksimal dan meraih prestasi gemilang di ajang bergengsi tersebut.
“Ini adalah kesempatan besar bagi kami untuk menunjukkan kemampuan dan dedikasi kami dalam olahraga dansa. Kami siap bekerja keras dan memberikan yang terbaik,” tutup Babe dengan penuh semangat.(Manda)
