• Berita
  • Lahat
  • Pemkab. Lahat Gelar Rapat Koordinasi Terkait Penanggulangan Terhadap Bencana Alam dan Ketersedian Bahan Pokok Jelang Romadhan

Pemkab. Lahat Gelar Rapat Koordinasi Terkait Penanggulangan Terhadap Bencana Alam dan Ketersedian Bahan Pokok Jelang Romadhan

3 tahun ago
280

LAHAT,HALUANSUMATERA.COM-Bertempat di ruang Ooproom Setda Lahat hari ini,Rabu(24/03) Pemerintah Daerah Kabupaten Lahat, melakukan rapat Koordinasi dan Sinergitas Unsur Forkompimda Kabupaten Lahat dan OPD terkait dalam Penyelegaraan Penangulangan Bencana Alam dan Khutla serta ketersediaan bahan pokok menjelang Bulan Suci Ramadhan 1442 H di Kabupaten Lahat.

Turut hadir dalam rapat ini Wakil Bupati Lahat, H, Haryanto, SE, MM, dan dihadiri Dandim 0405/Lahat, Kapolres Lahat, Ketua Pengadilan Negeri Lahat, Jajaran SKPD terkait, Camat se- Kabupaten Lahat berserta tamu undangan yang sempat hadir.

Kepala Dinas Ketahan Pangan Kabupaten Lahat dalam laporanya menyampaikan bahwa ketersediaan bahan pokok dalam menyambut Bulan Suci Ramadhan Beras dan bahan pokok lainya mencukupi untuk warga Kabupaten Lahat.

“Stok Beras dan bahan pokok sampai saat ini sudah mencukupi dan ada tempat penyimpanan Gudang Bulog Kabupaten Lahat.”sampainya.

Sementara Wakil Bupati Lahat, H. Haryanto, SE, MM, mengatakan bersyukur karena untuk persiapan menyambut Bulan Suci Ramadhan bahan pokok di Kabupaten Lahat cukup dan tersedia stoknya.

“Alhamdulillah dalam persiapan menyambut bulan Ramadhan nanti ketersediaan bahan pokok di Kabupaten Lahat telah cukup dan stok telah ada.”ucapnya

Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Lahat Fikriansyah,SE.M.Si menambahkan bahwa kondisi di lapangan saat ini untuk kebutuhan bahan pokok sudah mencukupi stoknya masih aman.Di samping itu dan tidak ada lonjakan harga secara signifikan kecuali cabe merah yang sedikit mengalami kenaikan.Dan hal ini tidak begitu berpengaruh bagi para konsumen.

“Bagi para pedagang di Kabupaten Lahat kami menghimbau dalam memasuki bulan Ramadhan dan Idul Fitri nanti agar tidak melakukan spekulasi atau menimbun barang apapun karena hal ini sangat menyalahi aturan dan untuk konsumen agar tetap menjadi konsumen yang cerdas dengan teliti dalam membeli untuk menjaga ketahanan pangan.”ucapnya