Pacu Kreativitas Anak, KPAD dan PKK PALI Gelar Lomba Mewarnai

Haluan PALI – Sebanyak 208 orang anak perwakilan dari sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak -Kanak (TK) dari lima kecamatan yang ada di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mengikuti perlombaan mewarnai yang digelar oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten PALI dan Kantor Perpustakaan Arsip dan Daerah (KPAD) bertempat di Gedung Orkes Komplek Pertamina Pendopo.

Tampak hadir dalam perlombaan tersebut Bupati PALI, Ir H Heri Amalindo MM, Ketua TP PKK PALI, Ir Hj Sri Kustina Amalindo, Ketua DWP PALI, Kepala KPAD H Zaibin SPd MPd, Kadinkes, Eni Zatila dan tamu undangan.

Kepala KPAD PALI, H Zaibin mengatakan bahwa perlombaan tersebut untuk menyambut dan memeriahkan HUT RI ke-71 sekaligus untuk menjalin tali silahturahmi antar sekolah di Bumi Serepat Serasan.

“Selain itu, dengan perlombaan mewarnai anak-anak usia dini dapat meningkatkan kreatifitas seninya, sehingga mampu bersaing hingga ke tingkat mancanegara,” jelas Zaibin.

Untuk pemenang lomba, lanjut Zaibin, selain mendapatkan tropi juga mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 2,5 juta untuk juara pertama, Rp 2 juta untuk juara dua dan Rp 1,5 juta untuk juara tiga.

Sementara itu, Hj Sri Kustina Amalindo dalam sambutannya, mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Bupati PALI, Heri Amalindo dan peserta dan tamu undangan yang telah menyempatkan hadir pada perlombaan mewarnai tersebut.

“Dengan lomba mewarnai ini dapat meningkatkan dan menggali potensi sekolah dan menumbuhkan nilai kreatifitas anak -anak usia dini,” ucapnya.

Dirinya berharap dalam perlombaan ini dapat memicu semangat anak usia dini khususnya dalam bidang seni dan untuk mengembangkan dan mengekspresikan kreatifitasnya sehingga dapat maju dan mengharumkan nama Kabupaten PALI.

Terpisah H Heri Amalindo yang dibincangi awak media mengapresiasi gelaran acara tersebut.

“Kami berterima kasih kepada TP PKK dan KPAD. Dengan diadakannya lomba ini, mudah-mudahan bisa mengasah imajinasi anak dalam berkreasi,” ucapnya.

Bupati juga menjelaskan bahwa kemajuan suatu negeri tergantung pada Sumber Daya Manusianya (SDM).

“Kepada pendidik, berikan contoh yang baik, terapkan etika karena anak-anak ibarat kamera yang akan mencetak apa yang dibidiknya. Dengan demikian, pasti di PALI ini akan banyak tumbuh generasi yang bisa bermanfaat bagi kemajuan PALI ke depan,” pungkasnya. (MAN)